6 Penyebab Laptop Tidak Menyala

Siapa yang tidak kesal ketika laptop yang biasa kita gunakan tiba-tiba tidk nyala atau mati total?? Masalah ini terjadi ketika ada penyebabnya mungkin dari pemakaian kita yang tidak teratur atau ada komponen-komponen yang sudah mulai rusak.

Berikut ada beberapa penyebab terjadinya Leptop tidak menyala:

Masalah baterai

Apakah Anda menjalankan laptop dengan baterai? Baterai mungkin habis. Coba sambungkan laptop ke adaptor daya. Jika Anda masih tidak ingin menyalakannya, tetap mencolokkan adaptor dan biarkan sebentar.

Baterai yang terkuras penuh membutuhkan waktu untuk mengisi ulang unit catu daya baterai, setelah mengumpulkan daya yang cukup, maka dapat menghidupkan komputer.

Masalah pada RAM

Jika lampu indikator menyala, kipas menyala, mesin tampaknya berfungsi baik tetapi di layar tidak ada layar sama sekali, dan kemungkinan alasannya adalah RAM rusak. Coba lepaskan RAM dan bersihkan pin dengan penghapus pensil, lalu balikkan.

Colokkan ke soket yang berbeda jika ada soket RAM pada motherboard laptop. Pastikan RAM dipasang dengan benar. Jika laptop masih menampilkan layar kosong, maka RAM kemungkinan rusak, coba ganti RAM.

Masalah pada komponen daya

Jika lampu indikator mati, saat adaptor dalam kondisi baik, periksa soket daya DC pada laptop. Steker yang rusak menyebabkan listrik tidak mengalir dengan baik ke komponen di dalam laptop, sehingga laptop tidak akan dapat beroperasi, dan baterai laptop tidak akan diisi daya.

Kadang-kadang soket dicabut, Anda dapat mencoba melepas soket adaptor dan memasukkannya kembali untuk memperbaikinya. Jika soket tidak bermasalah, mungkin ada masalah dengan komponen daya.

Masalah pada prosesor

Prosesor adalah komponen penting (otak) komputer. Jika prosesor rusak. Bermasalah, seluruh sistem tidak berfungsi dengan baik. Bersihkan semua kotoran dari kipas prosesor dan heatsink, serta saluran angin di laptop. Buka prosesor, jika prosesor pasta (ISO iso) tidak dimungkinkan; bersihkan adonan dan gantilah dengan pasta baru. Kemudian pasang kembali dengan benar.

Hati-hati saat memasang, pastikan jarum pin prosesor berada di tempatnya, agar pin prosesor tidak tertekuk atau bahkan terpotong. Jika tidak ada perubahan, gunakan panduan verifikasi lain.

Masalah pada motherboard

Jika semua komponen, pengisi daya, komponen daya, RAM, layar atau prosesor dalam kondisi baik. Maka kemungkinan terbesar adalah, motherboard memiliki masalah, atau ada korsleting pada komponen yang menyebabkan masalah mainboard.

Hapus semua komponen termasuk hard disk, DVD, kartu wifi dan lain-lain. Bersihkan semua, termasuk debu di papan utama. Setelah dibersihkan, periksa apakah papan utama berfungsi ketika komponen lain tidak terpasang (cat: RAM, layar dan hard drive masih terpasang).

Masalah pada adaptor

Periksa catu daya Anda dan pastikan aliran listrik melalui soket / pemasang / UPS yang Anda gunakan. Jika keluaran stabilizer / UPS tidak memiliki voltase terukur, masalahnya adalah stabilitas UPS. Menghubungkan pengisi daya secara langsung ke sumber listrik akan menyelesaikan masalah.